pesulapmerah #gussamsudin #gussamsudinjadab #gussamsudinmeninggal #pesulapmerahindonesia #gussamsudinvspesulapmerah #pesulapmerahvsgussamsudin

- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama PBNU berduka atas meninggalnya KH Salahuddin Wahid Gus Solah, Minggu 2/2/2020. Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini mengatakan, Indonesia kehilangan tokoh besar yang berkontribusi penuh bagi bangsa."Indonesia berduka kehilangan tokoh besar yang telah mendedikasikan pikiran dan teganya untuk kemajuan bangsa dan negara," kata Helmy dalam keterangan tertulis, Senin 2/2/2020.Helmy mengatakan, Gus Solah merupakan sosok yang memiliki kegigihan dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan juga menjadi perekat nilai-nilai kebangsaan. Ia mengatakan, gagasan-gagasan kebangsaan Gus Solah senantiasa menjadi salah satu rujukan penting bagi masyarakat Indonesia untuk tetap bersemangat menjaga nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam bingkai negara yang Bhinneka. Helmy berharap masyarakat Indonesia mengambil hikmah dan ketauladanan Gus Solah bagi bangsa dan negara."Saya mengajak kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga NU untuk meneladani kegigihan dan sikap-sikap arif yang dilakukan oleh beliau semasa hidup," kata Salahudin Wahid 77 tahun, adik kandung dari Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, meninggal dunia Ahad, 2 Januari 2020 pukul WIB. Gus Solah, sapaan akrabnya, meninggal dalam proses perawatan di RS Jantung Harapan Kita, Jakarta Barat. Kabar duka tersebut terkonfirmasi oleh putra Gus Solah, Irfan Wahid melalui Twitter."Gus Solah baru saja wafat, pada pukul Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu," tulis Irfan. - Sosial Budaya Reporter Andrian Pratama TaherPenulis Andrian Pratama TaherEditor Maya Saputri

Kyaiyang akrab disapa Gus Sholah ini meninggal dunia pada Minggu, 2 Januari 2020 sekitar jam 20.59 WIB. Terungkap, Cerita Haru Saat Gus Sholah Ketemu Gus Dur Dalam Mimpi, Banyak Orang Ucapkan
Bandung - Kebakaran yang terjadi pada sejumlah ruko di Pasar Induk Caringin, Kota Bandung menewaskan satu warga. Peristiwa terjadi pada Rabu 7/6/2023 pukul WIB tersebut telah dikonfirmasi oleh Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Diskar PB Kota Bandung. Kepala Diskar PB Kota Bandung Gun Gun Sumaryana mengatakan jika kebakaran yang terjadi menghanguskan sekitar empat ruko yang berlokasi di Blok 2 Pasar Caringin. Salah satu korban tewas kebakaran di Pasar Caringin pun saat ini masih diselidiki untuk mengetahui penyebab tewasnya. Kata Polisi Soal Penyebab Kebakaran Pasar Induk Caringin Bandung “Sementara teridentifikasi mungkin korban itu baru satu orang. Kami masih menunggu Inafis terkait ini kita tidak bisa langsung melakukan evakuasi apabila sudah ditemukan,” ujarnya mengutip dari Antara. Pihaknya turut menyampaikan bilamana kebakaran tersebut terjadi pada siang hari dan berlangsung hingga sekitar pukul WIB. Pada malam hari area kebakaran telah mengecil serta petugas pun melakukan pendinginan di lokasi kebakaran. Menurut pihak Diskar PB terdapat sekitar 20 mobil pemadam kebakaran untuk menangani kebakaran di Pasar Caringin. Pihaknya menduga jika material yang terbakar adalah bahan yang mudah terbakar sehingga waktu pemadaman memakan waktu lama. “Proses pemadaman kami mengerahkan dua puluh unit mobil damkar. Sumber api diduga dari tempat penyimpanan buku dan barang mudah terbakar lain,” ujarnya “Kita terus melakukan pendinginan dan mengecek area-area yang terbakar,” pungkasnya. Mengutip dari proses evakuasi satu korban meninggal dunia pada kebakaran di Pasar Caringin pun melibatkan tim Inafis Polrestabes Bandung. Saat ini masih diselidiki penyebab meninggal dunia serta belum dapat diidentifikasi jenis kelaminnya. “Teridentifikasi meninggal dunia korban baru seorang. Jenis kelamin belum dapat dipastikan,” ujar Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Gun Gun Sumaryana.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pariwarakucom- Jakarta, Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah meninggal dunia pada Minggu (2/2/2020). Informasi meninggalnya Gus Sholah menyebar di media sosial dan grup percakapan. Saat dikonfirmasi, Ketua Bidang Pendidikan PB Nahdlatul Ulama, Dr Hanif Saha Ghafur, membenarkan kabar duka itu.
- Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah, meninggal dunia pada Minggu 2/2/2020 malam. Gus Sholah berpulang dalam usia 77 tahun karena sakit yang dideritanya. Salahuddin Wahid menjalani perawatan di RS Jantung Harapan Kita setelah menjalani bedah jantung pada Sabtu 1/2/2020.Ketua Bidang Pendidikan PB Nahdlatul Ulama, Dr Hanif Saha Ghafur, membenarkan kabar duka berpulangnya Gus Sholah. Ini perjalanan dan profil Salahuddin Wahid Gus Solah lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 11 September merupakan adik kandung Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Gus Sholah meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Selama ini, Salahuddin Wahid dikenal sebagai pengasuh di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Baca juga Gus Sholah Meninggal Dunia Riwayat pendidikan
Meninggalkarena Sesak Napas, Pesan Terakhir Aming Saleh:"Mama Jaga Diri Baik-baik". Kabar Aming meninggal dunia memang menjadi duka bagi banyak orang. Kami merangkum beberapa fakta di balik meninggalnya bocah menggemaskan ini. Seorang anak asal Malaysia yang beberapa bulan lalu viral karena tegaskan protokol kesehatan diberitakan meninggal dunia.
JAKARTA, - Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah, meninggal dunia pada Minggu 2/2/2020. Informasi meninggalnya Gus Sholah menyebar di media sosial dan grup percakapan. Saat dikonfirmasi, Ketua Bidang Pendidikan PB Nahdlatul Ulama, Dr Hanif Saha Ghafur, membenarkan kabar duka Hanif, Gus Sholah, adik Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid itu, berpulang pada pukul WIB. "Informasinya tadi meninggal dunia pukul WIB di Rumah Sakit Harapan Kita," kata Hanif, saat dihubungi Minggu malam. Hanif mengatakan, kondisi Gus Sholah terus menurun setelah menjalani bedah jantung pada Sabtu 1/2/2020."Jadi sedang dalam pemulihan, tetapi kondisinya terus menurun," kata dia. Baca juga Gus Sholah Drop Sejak Jumat, Sempat Mengeluh Ritme Jantung Tak Beraturan Mengenai pemakaman Salahuddin Wahid, Hanif mengatakan, belum ada informasi lebih lanjut. "Tetapi, biasanya tradisi keluarga Tebuireng dibawa ke Tebuireng. Pastinya belum ada informasi," ujar Hanif. Gus Sholah, kelahiran Jombang, 11 September 1942, meninggal dunia pada usia 77 tahun.
Kepadasemua pelawat blog khairi semoga anda semua sentiasa berada dalam keadaan berbahagia. Sekiranya anda ingin kongsikan bahan-bahan yang boleh dijadikan panduan umun bolehlah emailkan bahan-bahan tersebut ke emkhairiaziz@gmail.com, InsyaAllah segala bahan yang dihantar akan dipostkan dalam blog khairi.Sekian terima kasih Kemampuan Soleh Pati merasakan kehadiran sosok dari dunia lain telah dimulai sejak masih kanak-kanak. Ketika itu Gus Soleh Pati disebutkan ibunya menderita sakit tipus, telah dinyatakan meninggal mati suri selama hampir setengah hari, membawa roh Gus Soleh Pati berkelana. Tak sepenuhnya sadar apa yang terjadi, Gus Soleh mengaku bisa melihat keluarga dan orang-orang disekitarnya tengah berduka menitikkan air mata dan melantunkan doa-doa di depan Juga Kisah Misteri Rumah Ki Kusumo di Bekasi, dari Aquarium hingga Ruang MeditasiLantas, bagaimana sosok dari Gus Soleh Pati yang bisa melukis makhluk astral? Berikut Ulasannya1. Paranormal yang Pernah Mati SuriSebelum aktif di televisi sebagai paranormal di acara Mister Tukul Jalan-jalan, pria kelahiran Pati yang akrab disapa Kang Soleh ini memang seorang paranormal yang memiliki kekuatan supranatural. Saat diundang ke salah satu acara talkshow, Soleh mengakui jika pertama kali mengetahui dirinya mengalami hal tersebut ketika berumur 8 tahun, saat ia dinyatakan telah meninggal ketika pemakaman sudah disiapkan, Seorang ustad asal Demak datang dan meniup ubun-ubun Soleh. Hal yang tak mengejutkan pun terjadi, ia tiba-tiba bangun dan kembali hidup, sejak itu Soleh bisa melihat makhluk astral yang tak kasat mata dan menjadi Juga 4 Lukisan di Indonesia ini Diyakini Punya Kisah Mistis, Salah Satunya Lukisan Bung Karno2. Terkenal Melalui Acara "Mister Tukul Jalan-jalan"Seperti yang kita tau bahwa hanya di Indonesia banyak sekali acara televisi yang mengangkat tema seputar kehidupan makhluk gaib yang menghuni suatu tempat, termasuk Mister Tukul Jalan-jalan’. Acara yang tayang perdana pada 2010 ini menghadirkan Tukul Arwana sebagai presenter dan Soleh Pati sebagai sosok yang dipercaya bisa mengendalikan para penghuni tak kasat show yang tayang di salah satu stasiun TV setiap tengah malam ini diadakan di tempat berbeda setiap episodenya, tujuannya hanya satu yakni menguak misteri tempat angker yang selama ini tidak banyak diketahui oleh Juga Deretan Mitos dan Kisah Mistis Telaga Sunyi di Banyumas3. Kemampuan Melukis Sosok GaibDi sela-sela misi mengendalikan makhluk gaib, ciri khas Soleh Pati yang tidak pernah diterapkan oleh paranormal manapun adalah kemampuan melukisnya. Untuk memperkuat bukti bahwa sosok yang ia lihat memang benar-benar nyata, ia akan memvisualkan makhluk tersebut dalam sebuah menaklukkan, terlebih dahulu ia akan komat-kamit membaca doa lalu mulai melukis objek gaib tersebut dengan mata tertutup, kemudian ditunjukkan ke kamera lengkap dengan keterangan di bagian bawah lukisan. Hingga sekarang, Soleh Pati telah berhasil mengumpulkan setidaknya 1200 lukisan makhluk gaib di gallery pribadinya, semuanya adalah penampakan sosok hantu Nusantara. KreatorVideo - Gus Solah Meninggal Dunia - (2-2-2020) Log In Jakarta Dunia hiburan Indonesia dirundung duka atas meninggalnya Rama Bintang Pantura, salah satu peserta yang populer dari ajang pencarian bakat Bintang Pantura. Kabar duka ini pertama kali diketahui melalui unggahan Ervanka, finalis Bintang Pantura 2, yang membagikan kabar tersebut melalui media sosialnya. Dalam unggahan tersebut, Ervanka memajang potret Rama. Ia juga menulis kalimat "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un," yang bermakna "Kita semua adalah milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali." Unggahan tersebut mencerminkan kesedihan yang mendalam atas kepergian Rama Bintang Pantura. "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un Ya Allah... Lemes,kaget... Le piyeeee to kamuuuuuuu Donaaaa ramaradona_official," tulis Ervanka pada Jumat 9/6/2023 tengah malam. Banyak RencanaRama Bintang Pantura. unggahan Ervanka, terungkap bahwa Rama Bintang Pantura memiliki banyak rencana dan impian yang sedang dikejar. Ia berharap agar impian-impian tersebut dapat terwujud satu per satu. "Begitu banyak rencanamu dek, dan mimpimu satu persatu mulai terwujud. ntar traktir aku sama noparpradipta ya.. Beres!! Gitu katamu.. Bener gak to ini Koq malah Pulang to Donaaaaaaaaa ya Allah piye to ini, baru kmrn2 chat "mas pinjem baju merah" iyaaa boleh..," lanjut Ervanka. Ingin Buat SingleRama Bintang Pantura. juga diketahui berencana untuk membuat single dan meminta bantuan Ervanka dalam prosesnya. Sayangnya, sebelum rencana tersebut dapat terealisasi, Rama Bintang Pantura harus menghadapi takdir yang tidak terduga. "Tapi piye to dek.. Katanya mau bikin single, katanya minta bantuin... Piye to kamu ini beneran apa ngimpi sihhhhhhhh, baru kmrn2 lho koe main ke rumah minjem baju sehat2 aja le ya Allah swargo langgeng adekku,mugi gusti Allah paringi dalan sing padang yo le," sambungnya lagi. PenyebabRama Bintang Pantura Meninggal Dunia. Rama Bintang Pantura telah meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan penggemarnya. Banyak rekan-rekan sesama peserta Bintang Pantura juga mengungkapkan kejutan dan kehilangan mereka atas berita ini. Rama Bintang Pantura dikenal sebagai sosok yang ramah dan selalu menyebarkan keceriaan di sekitarnya. Namun belum diketahui apa penyebab Rama meninggal dunia. Diduga, ia sempat menderita sakit sebelum akhirnya meninggal 5 Gejala Sakit Kepala Akibat Covid-19. Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. VIVA- Kabar duka datang dari Pondok Pesatren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Pengasuh Ponpes, KH Salahuddin Wahid alias Gus Solah tutup usia hari ini, Minggu 2 Februari 2020 pukul 20.55 WIB. Adik kandung dari mantan presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu, sebelumnya mengalami kondisi detak jantung yang tidak beraturan.
Gus Sholah Meninggal Dunia KH Salahuddin Wahid, pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, dan adik Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, meninggal dunia pada usia 77 tahun setelah di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta, Minggu 2/2/2020. Jenazahnya dimakamkan di Kompleks Tebuireng. Sandiaga Uno Ungkap Pesan Terakhir Gus Sholah 09/02/2020, 0630 WIB Dua Prinsip Hidup yang Selalu Diajarkan Gus Sholah kepada Anaknya 04/02/2020, 1603 WIB Pesantren Tebuireng Gelar Tahlilan 7 Hari untuk Gus Sholah 04/02/2020, 1408 WIB Pembicaraan Terakhir Gus Sholah dengan Putranya, soal NU hingga Film 04/02/2020, 1143 WIB Mengenang Gus Sholah, Cendekiawan Muslim Pejuang Kemanusiaan... 04/02/2020, 0633 WIB
Ramaiorang soleh meninggal dunia. BANDAR RAYA MEXICO - Satu lingkaran awan ganjil yang dilihat seperti kawah muncul di langit Mexico sekali gus mencetuskan spekulasi bahawa makhluk asing yang menyebabkan fenomena itu berlaku. Menurut sebuah akhbar semalam, fenomena itu merupakan yang kedua dilihat selepas satu lingkaran awan ganjil
Kompas TV nasional breaking news Senin, 3 Februari 2020 0100 WIB JAKARTA, - Salahuddin Wahid, pengasuh Pesantren Tebu Ireng Jombang yang juga adik dari Presiden ke-4 RI, Abdurahman Wahid, meninggal dunia di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta. Sebelumnya Salahudin Wahid atau akrab disapa Gus Solah menjalani operasi jantung. Sejumlah tokoh malam ini sempat menjenguk Gus Solah, seperti Menko Polhukam Mahfud MD, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Keluarga besar dari Gus Solah sudah berada di Rumah Sakit Harapan Kita, termasuk Putra Gus Solah, Irfan Wahid. Kami baru mendapat informasi, adik dari mendiang Gus Dur, Salahuddin Wahid, atau yang kerap disapa Gus sholah, meninggal dunia. Sebelumnya, pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang Jawa Timur itu, dirawat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta. Menurut putranya, Irfan Wahid, sekitar dua minggu lalu, ayahnya sudah mengeluhkan ritme jantungnya yang terasa tidak beraturan. Jenazah rencananya akan dibawa ke Pesantren Tebu Ireng Jombang, Jawa Timur. Sumber Kompas TV BERITA LAINNYA
rCzKK.
  • 59dnxgjfml.pages.dev/370
  • 59dnxgjfml.pages.dev/21
  • 59dnxgjfml.pages.dev/383
  • 59dnxgjfml.pages.dev/207
  • 59dnxgjfml.pages.dev/430
  • 59dnxgjfml.pages.dev/428
  • 59dnxgjfml.pages.dev/418
  • 59dnxgjfml.pages.dev/23
  • gus soleh meninggal dunia